A Trip To Hell
Sahabat,…..
Tanggal
1 januari 2000 pk 05.00 pagi, saya berada di suatu daearah gurun pasir
yang luas, tandus kering kerontang. Udara tersa berat, panas terik
sangat menyengat.
Saya
melihat banyak binatang aneh yang menjijikan yang tak pernah asaya
temui sebelumnya, saya berjalan setapak demi setapak melewati gurun itu
hingga sampai pada tempat yang menyeramkan’
Perasaan
aneh melingkupi saya, rasa sakit menjalar ditulang – tulang saya.
Suasana sangat sunyi mencekam, tak ada sedikitpun angin yang berhembus.
Mendung kelam menyelimuti daerah itu. Saya tidak bisa menggambarkannya
lebih baik lagi dengan kata – kata ….karena hanya ada kengerian yang ada
disana.
Sebuah
pintu gerbang besar menjulang dihadapan saya. Dengan gelisah namun
ingin tahu saya mencoba membuka pintu gerbang itu, tidak cukup sulit
dibuka saya masuk dan tersentak, ternyata masih ada pintu gerbang
lagi..menjulang dan mengerikan dengan palang bertuliskan “VALLEY of TORTURE” (lembah penyiksaan).
Terbesit
keraguan dalam hati saya, haruskah saya melanjutkan ‘perjalanan’ ini
atau tidak, tetapi da sesuatu yang kuat yang mendorong saya untuk
melanjutkan ‘perjalanan’ ini. Degup jantung saya begitu kerasa seaakan
saya dapat mendengarnya saat saya membuka gerbang berikutnya dan..oh
Tuhan !! saya tidak percaya….saya tidak percaya dengan apa yang saya
lihat…tetapi itulah kenyataan.
Di
hadapan saya terbentang suatu lorong yang diliputi oleh kegelapan. Saya
berdiri dipinggir pintu gerbang dan saya tidak bisa memperkirakan
seberapa luas dan panjang lorong itu. Saya melihat asap samar – samar
membumbung pada ujungnya, saya merasa itu adalah lautan api yang
dahsyat!!
Di
sepanjang lorong yang gelap itu saya melihat banyak orang disiksa oleh
mahluk – mahluk berpakaian hitam dan bertanduk kepalanya, saya melihat
mahluk itu sangat bernafsu menyiksa setiap orang yang ada disana,
sebelum mereka semua dimasukan kedalam lautan api di ujung lorong, saya
mendengar tangisan yang memilukan serta erangan kesakitan yang bercampur
dengan suara tawa yang menjijikan di tempat yang sangat kotor tersebut.
Di
tepi lorong tersebut seorang wanita muda dengan tangan terikat pada
sebuah kayu, dikelilingi banyak mahluk bertanduk yang mengejek serta
menertawakannya , saya memandang wajahnya yang sudah putih pucat itu.
Diliputi ketakutan yang amat sangat, didepan matanya mengayun – ayun
sebuah senjata yang sangat aneh bentuknya yang tak pernah kujumpai
sebelumnya, saya tidak tau senjata apa itu, tapi bentuknya seperti garpu
penggaruk dengan mata pisau yang sangat tajam. Senjata itu dibawa oleh
salah satu iblis bertanduk yang sedang mengerubuti wanita itu, saya
mendengar iblis itu mengancam wanita malang yang ketakutan itu.”ayo
berdusta!!!ayo berdusta!!!.
Saya
melihat wanita itu semakin ketakutan, dia sudah sepenuhnya jatuh dalam
kuasa para iblis itu sehingga ia mau menuruti kemauan mereka, wanita itu
menjawab , “ya!!ya’ aku berdusta’ aku berdusta !!!!!”.
Para
iblis itu tertawa terbahak – bahak, kelihatannya mereka puas dengan
jawaban wanita muda itu, saya menyangka setelah wanita itu menuruti apa
yg mereka mau, ia akan dilepaskan, tetapi apa yg terjadi kemudian
mengagetkan saya!! Iblis itu malah menyorongkan benda mengerikan itu
kedalam wajahnya!! Darah segar menyembur keluar, saya merasa ngeri !!
wajahnya tak berbentuk lagi dan teriakan kesakitannya begitu menyayat
hati!!
Stop !!!!..hentikan !!! saya berteriak
Tapi
aneh, mereka tidak mendengar suara saya, bahkan tampaknya kehadiran
saya sama sekali tidak terlihat oleh mereka, saya merasa jijik dan muak
melihat semuanya itu, tetapi ternyata masih banyak pandangan lainyang
lebih mengejutkan menanti saya !! >_<
Berikutnya
saya meliahat seorang laki – laki dengan rambut hangus, wajahnya
tinggal tengkorak yang membusuk, dari rongga tengkoraknya keluar ulat –
ulat yang tak dapat terbakar api, laki – laki tersebut di usung dari
ujung lorong dekat api, say merasa telah lama mereka menyiksa orang itu,
tubuhnya hangus dan dagingnya meleleh karena diletakandekat api yang
tak terhingga panasnya.
Iblis – iblis pengusungnya tertawa terbahak – bahak mengejek dia, tidak ada yang bisa
dilakukan selain pasrah dengan keadaanya, ia sekarat tetapi tidak mati,
ia kelihatan seperti manahan kesakitan yang luar biasa, mulutnya megap –
megap seakan memohon belas kasihan, seorang iblis itu berteriak ”ayo
masturbasi”!!”ayo masturbasi” !! ayo masturbasi !! pria itu menjawab
dengan bergetar, ”ya aku masturbasi…aku masturbasi…!! Aaaaahhhhhhh!!
Pria itu menjerit, dari sekujur tubuhya keluar banyak ulat …….sangat
banyak !!saya merasa jijik melihatnya apalagi mendengar
jeritannya…begitu ngeri !!
Masih
banayak lagi teriakan – teriakan dan perintah – perintah yang saya
dengar. ” ayo minum !! ayo mabuk !!ayo berjudi !!”ayo menipudan para
iblis itu tertawa – tawa menikmati eranagn serta tangisan seolah – olah
sedang mendengar alunan musik yang indah. Saya tidak berani berjalan
masuk lebih dalam lagi, saya hanya melihat sejauh mata memandang dan
saya yakin masih banyak lagi jenis – jenis panyiksaan yang dilakukan
diloornh yang lebih pas disebut barak penyiksaan.
Saya
menemukan pemandangan yang sangat – sangat mengagetkan, banyak orang
saleh dan beragama disana !!! saya tak percaya tapi tak berkuasa
menyangkal apa yang saya lihat. Saya mendengar teriakan mereka saat
disiksa, mereka berteriak menyebut nama Tuhan. ”Tuhan tolong aku!!”
”Tuhan bukankah aku selalu bersama dengan Engkau?”Engkau mengajar dikota
– kota kami!””aku melayani Engkau Tuhan!”
Mereka
berteriak memohon pada Tuhan tetapi kesempatan itu sudah tertutup bagi
mereka sampai akhirnya saya mendengar mereka menghujat Tuhan!! Hancur
hati saya melihat hal ini !!
Setelah
itu saya benar – benar berada di puncak kengerian yang amat sangat.
Saya tidak kuat lagi melanjutkan ”perjalan” ini, dan jika dilanjutkan
kemungkinan besar saya akan benar – benar mati !!”Tuhan..” teriak ku ”
tolong saya untuk keluar dari sini”!!”Tolong Tuhan”…seketika itu
juga..saya tersadar!! Semua yang telah terjadi itu adalah sebuah vision,
sebuah penglihatan yang amat mengerikan..penglihatan tentang neraka
!!!!!!.
Saya
senang mendapati diri saya berada dirumah, walau setelah itu saya
mengalami sakit berhari – hari, seluruh tulang dan persendian saya
ngilu, maag saya kumat dan shock berhari – hari .
Say
berdoa kepada Tuhan dan bertanya apa arti semua ini, apa yang Ia
inginkan dengan pengalaman saya itu, Tuhan memberi saya pengertian dan
beban yang amat mendalam bagi orang yang barada disekitar kita. Tuhan
ingin saya memberitahukan apa yang saya alami karena banyak diluar sana
mereka yang masih bersenang – senang, mereka tidak sadar bahwa neraka,
iblis – iblis bertanduk sedang menanti mereka..mereka adalah mangsa
berikutnya……..
Sahabat…
Ketika
saya menulis kesaksian philip mantofa ini banyak hal yang terjadi pada
saya..da yang suka dengan apa yang saya lakukan da juga yang tidak suka
bahkan saya di bilang kalau saya memaksakan suatu agama denagn cara
menakut – nakuti, tapi saya tetap melanjutkan tulisan ini karena saya
menulis kesaksian ini bukan buat 1 atau 2 orang saja..tetapi buat semua
orang.. dan saya yakin tangan Tuhan akan menolong saya dalam setiap
kesulitan yang saya alami……^_^ Gbu
Blessed To Bless...
0 comments:
Post a Comment